KAMI HADIR UNTUK MEMBERIKAN SOLUSI YANG TEPAT

lihat Jadwal Buat Janji Whatsapp

Chat
Oleh Administrator
00167512320031 Jan 2023
Informasi Kesehatan

Kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak terjadi pada wanita. Hampir 95% kanker serviks pada wanita disebabkan oleh virus HPV, yaitu Human Papillomavirus. Human Papillomavirus (HPV) adalah suatu kelompok virus yang terdiri dari lebih 150 tipe virus. Infeksi HPV dapat terjadi pada segala usia, bahkan remaja atau anak-anak yang belum aktif secara seksual juga dapat terpapar virus HPV. Virus HPV dapat dikategorikan menjadi dua kelompok dengan kaitannya pada kanker serviks, yaitu low risk (risiko rendah) merupakan virus HPV yang dapat menyebabkan masalah kesehatan selain kanker serviks. Seperti HPV tipe 6 dan HPV tipe 11 yang dapat menyebabkan kutil kelamin. Sedangkan tipe high risk (risiko tinggi) adalah tipe yang berisiko tinggi dapat menyebabkan kanker serviks, diantaranya HPV tipe 16 dan HPV tipe 18.

 

Ada beberapa cara untuk mengetahui bagaimana kondisi kesehatan area organ kewanitaan seperti leher rahim (serviks), vagina hingga vulva, yaitu:

 

Kolposkopi

Kolposkopi merupakan prosedur pemeriksaan pada area organ reproduksi wanita seperti serviks, vagina hingga vulva dengan menggunakan alat yaitu kolposkop, yang dilengkapi dengan pencahayaan dan pembesaran yang cukup sehingga memberikan visualisasi yang  baik. Awalnya, kolposkopi digunakan untuk mendeteksi kanker serviks stadium awal sehingga mencegah perkembangan kanker invasif. Saat ini, kolposkopi tidak hanya digunakan sebagai alat bantu diagnostik di bidang gineko-onkologi, tetapi dapat juga membantu penegakan diagnosa IMS (Infeksi Menular Seksual).

 

Pap Test

Pap test adalah sebuah tes untuk mendeteksi kanker serviks pada wanita. Pemeriksaan tersebut berupa pengambilan sampel sel jaringan serviks, kemudian dilakukan analisis oleh dokter spesialis patologi anatomi. Pap test juga dapat mendeteksi adanya perubahan pada sel serviks yang menunjukkan kemungkinan adanya sel kanker yang dapat berkembang di masa yang akan datang (pra-kanker) apabila dilakukan deteksi dini kanker serviks sejak dini.

 

Tes HPV DNA

Tes HPV DNA merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui keberadaan DNA virus jenis Human Papillomavirus (HPV) risiko tinggi yang dapat menyebabkan perkembangan kutil kelamin, pra-kanker hingga kanker serviks.

 

Pada dasarnya, pemeriksaan menggunakan kolposkopi, pap test maupun tes HPV DNA merupakan satu kesatuan untuk memeriksa dan melihat apakah terdapat kelainan pada area organ kewanitaan. Namun, masing-masing pmeriksaan memiliki peran yang berbeda.

 

Apabila terdapat keluhan dan hal yang tidak biasa pada area organ kewanitaan, segera konsultasikan dengan dokter spesialis gineko-onkologi kami untuk segera menemukan lebih awal hingga mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat.

 

Untuk jadwal dokter spesialis gineko-onkologi kami, silahkan bisa akses di website www.rsonkologi.com pada laman website, klik “Lihat Jadwal”. Update informasi mengenai Rumah Sakit Onkologi Surabaya juga dapat diakses di media sosial kami, yaitu @rsonkologisby (instagram), RS Onkologi Surabaya (facebook), Rumah Sakit Onkologi Surabaya (youtube).

Komentar